Baru Tempuh 1.000 Km, Sedan Listrik Ini Terbakar, Tujuh Mobil Lain Ikut Terpanggang

Nusantaratv.com - 07 Oktober 2025

Sedan listrik Avatr 06 terbakar di China. (Foto: Avatr)
Sedan listrik Avatr 06 terbakar di China. (Foto: Avatr)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Sedan listrik Avatr 06, hasil kolaborasi antara pabrikan Changan, Huawei, dan CATL, disebutkan terbakar di area parkir di Kota Ningde, Provinsi Fujian, China, pada 5 Oktober 2025. 

Melansir CarNewsChina, Selasa (7/10/2025), kebakaran ini turut menghanguskan tujuh kendaraan lain di sekitarnya, termasuk mobil-mobil premium seperti Audi, BMW, dan Mazda. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Kendaraan ini dilaporkan dibeli dalam kondisi baru pada 28 Agustus 2025 dan telah menempuh jarak sekitar 1.066 km dalam kurun waktu sekitar satu setengah bulan.

Menurut keterangan pemilik, aplikasi Avatr sempat menunjukkan suhu kabin mencapai 76,4 derajat Celcius sebelum insiden kebakaran terjadi. Asap pertama kali muncul dari area kursi penumpang depan.

Pihak produsen disebut telah menghubungi pemilik kendaraan dan berkomitmen untuk menangani permasalahan ini secara tepat.

Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Avatr, Changan, maupun CATL terkait insiden tersebut.

Sementara itu, dugaan awal menyebutkan pemilik kendaraan kemungkinan telah menempatkan sejumlah aksesori di area konsol tengah, yang mungkin menjadi pemicu insiden.

Sedan listrik Avatr 06 terbakar di China. (Foto: Istimewa via CarNewsChina)

Seorang blogger otomotif bahkan berspekulasi dimana benda-benda tersebut dapat memantulkan cahaya secara intens ke arah kursi penumpang, sehingga menimbulkan titik panas yang berujung pada kebakaran.

Selain itu, ledakan parfum di dalam kabin juga disebut sebagai salah satu kemungkinan penyebab lainnya.

Avatr 06 sendiri merupakan sedan listrik berukuran menengah yang resmi diluncurkan di pasar China pada April 2025.

Model ini dibekali baterai Shenxing LFP berkapasitas 72,88 kWh buatan CTL, serta dilengkapi sistem tegangan tinggi 800V dan perlindungan arus lebih yang telah diperluas.

Untuk varian EREV, Avatr 06 menggunakan baterai Freevoy LFP dengan dua pilihan kapasitas, yaitu 31,7 kWh dan 45,06 kWh.

Insiden ini tercatat sebagai kasus kebakaran pertama yang melibatkan model tersebut, dan hingga saat ini belum ditemukan bukti jika sumber api berasal dari baterai kendaraan.

Penyelidikan terkait penyebab pasti kebakaran masih terus berlangsung.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close