Nusantaratvcom-Menteri Kebudayaan Fadli Zon merasa bangga bisa hadir dalam perayaan HUT ke-7 Batak Center yang diselenggarakan di Nusantara Ballroom NT Tower Jakarta, Senin (18/8/2025).
"Bangga sekali bisa hadir di acara dilaksanakan oleh Batak Center dalam rangka HUT ketujuh Batak Center dan juga memperingati 80 tahun Indonesia Merdeka di NT Building ini yang dimiliki oleh Pak Nurdin Tambubolon dengan seluruh jajaran dari Batak Center termasuk oleh Pak Sintong Tambubolon," kata Menbud Fadli Zon didampingi Ketua Umum Batak Center Sintong M Tampubolon dan Presiden Komisaris NT Corp Nurdin Tampubolon.
Menbud menyatakan kegiatan ini sangat penting di dalam pemajuan kebudayaan.
"Dan kita tahu bahwa budaya Batak luar biasa, sangat beragam, unik, khas, sangat indah dari berbagai macam ekspresi budayanya mulai dari rumah adat yang dari enam puak yang ada tari tarian, lagu. Dan banyak lagi ekspresi-ekspresi budaya yang tak terhingga jumlahnya," tuturnya.
Menurutnya kegiatan yang diselenggarakan Batak Center adalah salah satu cara untuk pelestarian untuk melindungi, mengembangkan, memanfaatkan, membina dari ekspresi budaya Batak tersebut.
"Dan mudah-mudahan ke depan nanti kita akan terus bekerja sama dengan Batak Center untuk pemajuan kebudayaan khususnya budaya Batak," pungkasnya.
Fadli Zon juga menyampaikan terimakasih atas pemberian ulos dari Batak Center yang disampaikan Ketua Umum Sintong M Tampubolon serta dari NT Corp yang diberikan Presiden Komisaris NT Corp Nurdin Tampubolon bersama istri Lince Berliana Tobing.
"Ulos ini kan bukan sekedar pakaian ya. Tapi ada cerita di sini juga ya ada spiritual, ada filsafatnya, ada filosofinya. Jadi ada ceritanya dan ada makna-makna dibalik motif-motif ulos yang jumlahnya sangat banyak sekali," ujarnya.
"Tadi disampaikan oleh Pak Sintong mungkin kalau di total jumlahnya lebih dari seratus motif atau ratusan motif yang punya makna tersendiri, punya makna yang berbeda-beda dan saya kira ini juga bagian dari warisan budaya Tak benda, Intangible Cultural Heritage kita yang sudah diakui secara nasional. Mungkin ke depan bisa kita dukung dengan lebih dikenal lagi supaya bisa lebih dikenal lagi di dunia," pungkasnya.