Nusantaratv.com-Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Putri Anetta Komarudin digadang-gadang masuk bursa calon Menteri Pemuda dan Olahraga setelah dicopotnya Dito Ariote Tejo dari posisi tersebut.
Menanggapi isu tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Idrus Marham tak menampik adanya suara dari internal partai menyodorkan Puteri Komarudin menggantikan posisi Dito Ariotedjo yang juga merupakan kader Partai Golkar.
Namun ia menegaskan posisi menteri merupakan hak prerogatif Presiden. Idrus mengatakan pembagian kursi menteri bukan pada penjatahan melainkan profesionalitas.
Elit Partai Golkar itu meyakini Presiden Prabowo mendengar aspirasi rakyat dalam melakukan perombakan kabinet.
"Jadi ada pembicaraan-pembicaraan di dalam komunikasi politik itu. Yang penting polanya kita sudah jelas bahwa yang pasti kalau terkait dengan kader partai itu pasti di ada rekomendasi dari partai. Tetapi decision makernya penentunya adalah presiden yang punya hak prerogatif. Titik," kata Idrus Marham seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Tonight.
"Nah, jadi tidak bisa lagi diterjemahkan lain dari itu. Enggak ada terjemahannya," lanjutnya.
"Tapi kita salut kepada Pak Prabowo karena sekali lagi membuktikan diri sebagai pemimpin yang tegas ya, pemimpin yang aspiratif, pemimpin yang responsif, bahkan sensitif memperhatikan kepentingan-kepentingan rakyat. Dan Golkar berada pada bagian terdepan mendukung seluruh kebijakan-kebijakan," pungkasnya.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh