Teater De Britto Tampilkan Revollier: Suarakan Kepekaan dan Sikap Kritis atas Ketidakadilan

Nusantaratv.com - 09 Juni 2025

Poster pertunjukkan teater SMA Kolese De Britto berjudul Revollier/ist
Poster pertunjukkan teater SMA Kolese De Britto berjudul Revollier/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Para siswa SMA Kolese De Britto yang tergabung dalam Teater JB siap menampilkan karya terbarunya. 

Mereka akan tampil membawakan kisah berjudul "Revollier" di panggung Taman Budaya Embung Giwangan Yogyakarta pada Sabtu 14 Juni 2025 mendatang. 

Revollier merupakan perpaduan dua kata yakni “Revol” yang berarti Revolution, dan “Lier” dari kata Mullier yang berarti wanita dalam bahasa latin.

Tema pokok dari pertunjukkan ini adalah wajah ketidakadilan, kebebasan, dan keberanian merdeka untuk berpikir khususnya bagi perempuan. 

Sang Produser Yosef Fidelio Dyasworo Adi dari SMA Kolese De Britto mengemukakan bahwa tema yang akan diusung pada pementasan kali ini, diilhami dari naskah “Domba-domba Revolusi” karya B. Soelarto.

Mengangkat persoalan tentang eksistensi manusia dalam menghadapi krisis, bagaimana manusia memilih untuk tetap bermartabat atau menjadi pengecut ketika dihadapkan pada suatu ancaman yang nyata. 

Tak hanya itu, pertunjukkan ini teater ini juga bersuara mengangkat isu “Feminisme” yang berfokus pada seorang perempuan dewasa yang memperjuangkan serta menginginkan kebebasan serta isu sosial politik. 

Pementasan kali ini akan disutradarai oleh Hoshe Satria Yuda dan produser Yosef Fidelio Dyasworo Adi, serta dibintangi oleh siswa-siswa yang tergabung dalam teater JB, mereka akan menyuarakan gerakan revolusi. 

Pentas teater ini bukan hanya sekadar panggung seni, tapi juga wadah untuk menyampaikan pesan kritis dan reflektif kepada masyarakat. Sehingga akan mempertontonkan pertunjukkan dengan adegan dan penampilan yang tidak hanya menampilkan sebuah naskah klasik namun memadukan semangat kekinian, dan penampilan akting, visualisasi, dan narasi yang kuat.

Melalui pesan yang disampaikan dengan simbolisme, emosi, dan gerakan yang menyentuh serta menciptakan akan suatu pengalaman yang tidak hanya menghibur mata para penonton, tetapi juga menggugah kesadaran dan mengajak dan mengarahkan para penonton untuk lebih peka terhadap situasi sosial politik dalam konteks hidup sebagai masyarakat Indonesia.

Pemetasan teater yang digawangi para siswa-siswa SMA Kolese De Britto bukan kali pertama, bahkan pementasan hampir setiap tahun dilakukan, demikian diungkapkan salah seorang panitia pementasan teater Yohannes Arcel Bintang Pamungkas. 

Dalam keterangannya persnya, Bintang Pamungkas menyampaikan bahwa pertunjukan teater tersebut diisi oleh seluruh siswa SMA Kolese De Britto yang mengikuti ekstrakurikuler teater, mulai dari keseluruhan panitia hingga pemerannya. 

Di sisi lain karena pementasan teater tak akan luput dengan peran yang berbeda-beda, maka akan ada sebuah kolaborasi dengan individu-individu yang tepat dalam bidangnya masing-masing.

Bintang lebih lanjut mengatakan untuk tahun 2025 kegiatan pementasan Teater JB ini akan dipentaskan di Taman Budaya Embung Giwangan Yogyakarta. Pementasan Teater JB ini, terbuka untuk umum dan semua kalangan. 

Untuk itu, panitia mengundang para pegiat seni, khususnya para pelaku seni peran, dan masyarakat umum agar dapat hadir dan menyaksikan pertunjukan secara langsung teater karya para siswa-siswa SMA Koles De Britto yang tergabung dalam Teater JB yang penuh makna dan menghadirkan sensasi pengalaman baru. 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close