Dedi Mulyadi Undang Ibu di Bekasi yang Dianiaya Anak Kandungnya

Nusantaratv.com-Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengundang Melani ibu asal Bekasi yang menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh anak kandungnya. Melani datang bersama suaminya Joko.  

"Walaupun tangannya bengkak banget. Saya bertemu dengan ibu yang sangat istimewa 
Melani yang kemarin mendapat musibah penganiayaan yang dilakukan oleh putranya dan sekarang sudah berproses di Polsek," kata Dedi Mulyadi melalui video yang diunggah di akun media sosialnya seperti diberitakan Nusatara TV. 

Dedi pun meminta masyarakat mendoakan Melani karena mengalami pemukulan di kepala.  

"Doain ibunya sehat karena mengalami pemukulan di kepala. Hari ini akan segera dibawa ke rumah sakit untuk diCT-Scan," ujarnya. 

Dedi mengungkapkan selain peristiwa penganiayaan ada peristiwa lain yang dialami Melani dan suaminya yaitu ternyata rumah mereka dalam pengawasan bank yang akan dilelang. Karena dulu pernah dijaminkan ke bank untuk pinjaman modal usaha putranya dan tidak terbayar karena usahanya tidak berjalan.

Rumah tersebut diagunkan di BNI Kota Jakarta Utara. 

Dedi berjanji akan membeli rumah tersebut dan mengizinkan Melani dan suaminya untuk menempatinya sampai kapanpun.  

"Insya Allah rumah itu akan saya beli dan selanjutnya ditinggali oleh bapak dan ibu. Sampai kapanpun. Sampai kapanpun ibu berhak mendiami rumah itu. Selama ibu ada di dunia rumah itu boleh ditinggali," tandasnya.

"Doain ya mudah-mudahan ibunya sehat. Nanti setelah dari sini akan menemui Wali Kota Bekasi," pungkasnya Dedi.  

Seperti diberitakan MS warga Jalan Irigasi Tertia RT 007/RW 011, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi menjadi korban penganiayaan yang dilakukan anak kandungnya, pada Kamis (19/6).

Pelaku tega menganiaya ibunya sendiri lantaran menolak permintaan pelaku meminjam motor kepada tetangganya. Motor tersebut akan digunakan pelaku untuk bermain. Korban saat itu menolak, tapi justru berujung dipukuli anaknya sendiri.