Uji Tabrak Dramatis Li Auto: Truk Terangkat, Merek Terseret Kontroversi

Nusantaratv.com - 06 Agustus 2025

Sebuah video uji tabrak dramatis yang menunjukkan Li Auto i8 menabrak truk berat. (Foto: Istimewa via Carscoops)
Sebuah video uji tabrak dramatis yang menunjukkan Li Auto i8 menabrak truk berat. (Foto: Istimewa via Carscoops)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Seiring meningkatnya popularitas kendaraan listrik global, produsen otomotif China berlomba-lomba membuktikan keunggulan teknologi dan keselamatan mereka, bahkan dengan cara yang dramatis.

Contohnya datang dari Li Auto, yang baru-baru ini memperkenalkan SUV listrik tiga baris terbaru mereka, Li Auto i8. 

Namun, bukan spesifikasi canggih yang menarik perhatian publik, melainkan sebuah video uji tabrak dramatis yang menunjukkan Li Auto i8 menabrak truk berat dan membuat kabin truk hampir terlepas dari sasisnya.

Tabrakan Tak Biasa: SUV Vs Truk 8 Ton

Dikutip dari Carscoops, Rabu (6/8/2025), dalam video tersebut, Li Auto i8, yang berbobot sekitar 2,6 ton, melaju dengan kecepatan 60 km/jam dan bertabrakan langsung dengan truk Chenglong bermassa 8 ton yang sedang melaju 40 km/jam. 

Hasilnya mengejutkan. Seluruh roda truk terangkat dari tanah, dan kabinnya tampak terhempas ke depan. Meski kalah ukuran dan berat, SUV listrik itu menunjukkan integritas struktural luar biasa. 

Pilar tetap utuh, pintu otomatis terbuka, seluruh airbag mengembang, dan sistem darurat aktif dengan baik. Bahkan baterai lantai tetap aman meski sempat tergesek logam sebelum tabrakan.

Reaksi Dongfeng: "Pelanggaran Serius"

Namun efek visual yang ekstrem justru memicu kontroversi. Dongfeng Liuzhou Motor, perusahaan induk truk Chenglong, menuduh Li Auto melakukan "pelanggaran serius" dan menyebut video tersebut menyesatkan serta tidak mencerminkan kondisi dunia nyata.

Dalam pernyataan resminya pada 1 Agustus, Dongfeng menyatakan skenario uji tidak sesuai standar dan mempertanyakan motif di balik pemilihan truk mereka sebagai objek tabrakan.

Pembelaan Li Auto dan Konfirmasi Lembaga Independen

Li Auto menanggapi dua hari kemudian melalui Weibo. Perusahaan menyatakan uji dilakukan oleh pihak ketiga independen, China Automotive Engineering Research Institute (CAERI), dan truk yang digunakan dibeli dari pasar barang bekas hanya sebagai "penghalang bergerak".

Perusahaan menegaskan tidak ada niat untuk membandingkan kualitas merek lain atau menimbulkan kontroversi. Bahkan mereka mengapresiasi reputasi Dongfeng Chenglong di industri truk.

CAERI sendiri mengonfirmasi uji tabrak tersebut bukan evaluasi terhadap performa merek lain, melainkan simulasi kecelakaan lalu lintas dengan kendaraan non-standar. 

Truk hanya dipilih berdasarkan berat, bukan merek, dan tidak dimodifikasi selain pengecatan ulang serta pemasangan sistem kemudi otomatis.

Uji atau Sensasi?

Kini publik bertanya-tanya, apakah uji tabrak ini menunjukkan keandalan nyata kendaraan listrik China, atau sekadar upaya pemasaran dramatis yang menyinggung kompetitor?
 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close